Bersyukurlah Jika Kamu Seorang Jomblo

Sore ini mendung. Sepoi angin dingin menusuk hidung yang kian tersumbat. Dan bersyukurlah jika kamu seorang jomblo, Kawan. Karena saya adalah emak-emak pengejar impian. Lantas apa korelasinya dengan status jomblo? Haha... Kenapa juga harus bersyukur jika kamu seorang jomblo?

Tidak. Sebenernya saya bukan ingin menulis kisah fiksi. Bukan juga memberi sebuah tips. Tapi emak ini pengen curhat sedikiit tentang gundah gulana yang sedang meraja. *hiperbola* :D

Ceritanya saya ada beberapa PR dan target yang harus dituntaskan segera. Di sisi lain, batitaku Hanief selaluuu pengen nempel bundanya. Dialihkan? Sudah. Ke buku dan pulpen yang sedang ia sukai, nggak akan bertahan lama. Paling 5 menit dia akan berlari dan memanggil atau bahkan merajuk. Bukan manja, dia ingin diperhatikan. Karena batita memang nggak bisa jauh-jauh dari sang ibu, lho. Perasaannya masih ingin disayang terus oleh orang tua terutama ibu. Ada ikatan batin yang nggak tergantikan oleh apapun. Terlebih jika si baby minum ASI. Dijamin dia bakal nempeeel kayak perangko, persis seperti Hanief kalo sama dirikuu. :')

Karena aktifitas siang lebih banyak dihabiskan untuk memanjakan si kecil, termasuk juga merampungkan tugas kenegaraan... maka PR dan kegiatanku harus dilakukan pas si kecil bobo', Sodara-Sodara. Bagaimana pun, curi-curi kesempatan pas jagain Hanief nggak akan efektif. Karena gagal fokus dan apa yang kupegang bakal diminta sama dia. Selalu 

Alhasil, semalem lembur riset dan mencoba menyelesaikan ini-itu nggak terasa sampe tengah malam!  Akibatnya badan kurang mendapat haknya untuk cukup istirahat. Daaan terjadilah... Hidung tersumbat alias flu!

Ya Allah ... Semoga dengan kondisi badan yang seperti ini masih bisa merampungkan apa yang belum kelar nanti malem 

Maka, bersyukurlah jika kamu seorang jomblo! Karena dengan keluangan waktu yang dimiliki, kamu bisa melakukan apapun yg diinginkan tanpa gangguan siapa pun. Dalam hal hobi, pekerjaan, cita-cita, dan sebagainya. Right?

Udah sedikit aja curhatnya :D

Note : Bahkan menulis ini pun berkali-kali terganggu oleh polah nggemesinnya si kecil Hanief 